Random Posts

Berlibur ke Thailand, Kenali Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan

Thailand adalah salah satu destinasi wisata yang populer di dunia, menawarkan keindahan alam, budaya yang kaya, serta kuliner yang menggoda. Namun, seperti halnya negara lain, Thailand memiliki aturan dan norma sosial yang harus dihormati oleh wisatawan. Agar perjalananmu berjalan lancar dan tanpa masalah, penting untuk mengetahui hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat berlibur ke negara Gajah Putih ini.

1.     Menghormati Budaya Lokal

Thailand sangat menjaga tradisi dan budaya, sehingga sangat penting untuk menunjukkan rasa hormat kepada penduduk lokal. Salah satu hal yang harus kamu pahami adalah "wai," yaitu salam dengan kedua tangan yang disatukan di depan dada. Biasanya, wai dilakukan untuk menunjukkan penghormatan kepada orang yang lebih tua atau memiliki kedudukan lebih tinggi. Sebagai wisatawan, kamu bisa menggunakan wai saat berinteraksi dengan orang Thailand, meskipun tidak wajib, ini akan membuatmu terlihat lebih menghormati budaya setempat.

Selain itu, ketika mengunjungi tempat-tempat ibadah seperti kuil, pastikan untuk berpakaian sopan. Hindari mengenakan pakaian yang terlalu terbuka, seperti tank top atau celana pendek. Para pengunjung kuil diwajibkan untuk mengenakan pakaian yang menutupi bahu dan lutut sebagai bentuk penghormatan.

2.     Jaga Etika di Tempat Umum

Di Thailand, menjaga etika di tempat umum sangat dihargai. Salah satunya adalah tidak menunjukkan kemarahan di depan umum. Berteriak atau bertengkar di tempat umum dianggap tidak sopan dan bisa menurunkan citra dirimu di mata orang lain. Jika terjadi situasi yang membuatmu frustrasi, usahakan untuk tetap tenang dan berbicara dengan santun.

Selain itu, hindari menyentuh kepala orang lain, karena kepala dianggap sebagai bagian tubuh yang paling suci dalam budaya Thailand. Bahkan, menyentuh kepala anak-anak pun dianggap tidak sopan. Sebagai pengganti, jika ingin memberi salam atau berinteraksi dengan orang Thailand, lakukanlah dengan cara yang lebih lembut dan hormat.

3.     Tidak Boleh Menyinggung Raja dan Keluarganya

Salah satu hal yang sangat penting untuk diingat di Thailand adalah larangan keras terhadap penghinaan atau penistaan terhadap keluarga kerajaan. Menyebutkan atau menyinggung nama Raja, Ratu, atau anggota keluarga kerajaan dalam konteks negatif adalah pelanggaran serius yang dapat membawa konsekuensi hukum yang berat. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk tidak membicarakan atau mengkritik pemerintah dan monarki Thailand di depan umum atau di media sosial.

Di beberapa tempat umum, seperti bioskop atau di depan foto raja, kamu akan diminta untuk berdiri sebagai bentuk penghormatan kepada keluarga kerajaan. Hal ini menunjukkan betapa besarnya rasa hormat orang Thailand terhadap raja dan keluarganya.

4.     Tidak Boleh Berperilaku Terlalu Mencolok di Tempat Ibadah

Saat mengunjungi kuil-kuil di Thailand, selain berpakaian sopan, kamu juga harus menjaga perilaku agar tidak mengganggu ketenangan dan kesucian tempat ibadah. Misalnya, berbicara keras, tertawa terbahak-bahak, atau berkelakuan terlalu mencolok bisa dianggap tidak hormat. Selalu berbicara dengan suara pelan dan menjaga kesopanan di tempat-tempat tersebut.

Selain itu, hindari mengambil foto di tempat-tempat tertentu yang mungkin tidak diizinkan, seperti di dalam ruang utama kuil yang memegang gambar atau patung Buddha. Beberapa tempat juga melarang pengunjung untuk mengambil foto di area tertentu, jadi pastikan untuk selalu mematuhi aturan yang ada.

5.     Menghormati Alam dan Hewan

Thailand juga memiliki banyak destinasi alam dan satwa liar yang luar biasa. Namun, sebagai pengunjung, kamu perlu tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan terkait alam dan hewan di sana. Jangan menyentuh atau memberi makan hewan liar, terutama di tempat-tempat seperti kebun binatang atau taman nasional. Hal ini bisa mengganggu keseimbangan ekosistem dan berpotensi berbahaya baik untuk manusia maupun hewan.

Jika kamu berkunjung ke tempat-tempat yang melibatkan hewan seperti gajah, penting untuk memastikan bahwa aktivitas yang kamu lakukan bersifat etis. Hindari berpartisipasi dalam kegiatan yang mengeksploitasi hewan, seperti menunggang gajah yang dilatih secara kasar atau berpartisipasi dalam pertunjukan hewan yang tidak memperhatikan kesejahteraan mereka.

6.     Tidak Boleh Mengonsumsi Narkoba

Penggunaan narkoba di Thailand adalah pelanggaran hukum yang sangat serius dan dapat membawa hukuman penjara yang lama atau bahkan hukuman mati. Jangan pernah terlibat dalam penggunaan atau peredaran narkoba di Thailand, meskipun kamu mungkin melihat tawaran dari beberapa orang di tempat-tempat tertentu. Petugas keamanan di Thailand sangat ketat dalam hal ini, dan pengunjung asing pun tidak akan lepas dari hukuman yang ada.

Selain itu, perhatikan juga bahwa alkohol hanya dapat dibeli dan dikonsumsi pada jam-jam tertentu. Ada aturan ketat terkait penjualan alkohol di Thailand, terutama pada hari-hari tertentu atau saat acara keagamaan tertentu. Pastikan untuk mematuhi aturan ini agar liburanmu tetap nyaman dan aman.

Penutup

Thailand adalah destinasi wisata yang kaya akan budaya dan tradisi. Dengan memahami apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, kamu bisa menikmati liburanmu dengan penuh rasa hormat terhadap budaya setempat. Menghargai norma sosial dan mematuhi hukum yang ada akan membuat pengalamanmu di Thailand lebih menyenangkan dan bebas dari masalah. Nikmati liburanmu, dan selalu ingat untuk berperilaku dengan bijak dan hormat selama berada di negeri Gajah Putih ini!

0 Response to "Berlibur ke Thailand, Kenali Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel